Sabtu, 21 April 2012

10 Tips Safety Driving dan Irit BBM

img
Ada beberapa tips dapat membantu Anda untuk tetap menjalankan safety driving sekaligus juga menghemat bahan bakar atau economic driving dan eco-friendly driving.

Apa sajakah itu? Pabrikan mobil Ford memberi 10 tips untuk Anda.

Tips 1: Kenakan sabuk pengaman sepanjang waktu

  • Sebelum Anda menyalakan mesin, kenakan sabuk pengaman
  • Desaklah penumpang Anda untuk menggunakan sabuk pengaman
  • Sebab, menggunakan sabuk pengaman dapat secara signifikan mengurangi kemungkinan luka serius atau kematian ketika kecelakaan.

Tips 2: Sesuaikan kaca spion belakang dan samping


  • Sebelum Anda menyalakan mesin, sesuaikan kaca spion samping dan belakang pada sudut yag tepat untuk memaksimalkan jangkauan penglihatan
  • Pandangan keluar melalui jendela belakang dan sepanjang sisi kendaraan harus jelas dan tidak terhalang.

Tips 3: Mengemudi dengan tenang sambil mengantisipasi situasi lalu lintas

  •  Menghindari rangkaian percepatan dengan pengereman secara konstan
  • Berpindah jalur lebih awal ketika mendekati halangan dan selalu gunakan sinyal belok kiri/kanan (lampu sein)
  • Secara mulus setarakan perbedaan kecepatan
  • Izinkan kendaraan lain mendahului Anda. Jadilah lebih sopan kepada pengemudi lain.

Tips 4: Hindari gangguan saat mengemudi



  • Ingatlah, semakin banyak gangguan dapat meningkatkan risiko tabrakan
  • Mengemudi menuntut perhatian penuh Anda
  • Gangguan ketika mengemudi mencakup aktivitas menyesuaikan radio, berbicara di ponsel atau dengan penumpang lain, makan atau minum dan lainnya. Gangguan-gangguan ini dapat mengalihkan perhatian Anda dari jalan raya dan meningkatkan resiko berkendara.

Tips 5: Pertahankan jarak aman 3 detik antar kendaraan

  • Tingkatkan jarak keselamatan untuk membantu Anda meningkatkan rentang waktu untuk bertindak atau bereaksi
  • Pertahankan jarak aman antara kendaraan Anda dan kendaraan di depan Anda karena sewaktu-waktu kendaraan tersebut dapat berhenti secara mendadak.
  • Gunakan aturan waktu 3 detik. Jarak 3 detik itu berbeda-beda untuk tiap kecepatan
  • Cara menghitungnya, pilihlah satu titik yang diam di jalan. Jika mobil di depan Anda melewatinya, Anda harus dapat menghitung hingga tiga sebelum Anda melewati objek yang sama
  • Jika cuaca buruk dan penglihatan berkurang misalnya dalam keadaan hujan deras, tingkatkan interval waktu menjadi 6 detik.

Tips 6: Gigi tinggi atau kecepatan mesin rendah

  • Pengemudi harus berpindah gigi ke gigi berikutnya ketika kecepatan mesin sudah mencapai 2.000 rpm sampai 2.400 rpm.

Tips 7: Gunakan momentum kendaraan dan eneri terbangun (built-up energy)


  • Lepaskan kaki dari pedal lebih awal ketika:
a. Mendekati lampu merah
b. Sebelum berubah arah
c. Dalam lalu lintas berhenti dan berjalan (stop and go)
d. Di persimpangan
e. Mendekati rambu 'berhenti'.

Tips 8: Matikan mesin secara selektif

  • Jika ingin berhenti dan diam selama lebih dari 20 detik, lebih ekonomis mematikan mesin
  • Situasi memungkinkan lain:
a. Ketika mengisi atau membongkar muatan
b. Di lampu merah
c. Dalam kemacetan
d. Pada gerbang tertutup (perlintasan rel)

  • Menyalakan dan mematikan mesin tidak merusak saklar starter atau mengurangi masa gunanya
  • Konsumsi bahan bakar ketika mesin stasioner selama 3 menit sama dengan 1 kilometer mengemudi dalam kecepatan 50 km/jam.

Tips 9: Tekanan ban cukup

  • Periksa dan pastikan tekanan ban secara reguler dan disesuaikan dengan anjuran (lihat buku manual kendaraan). Kebiasaan ini dapat menghemat bahan bakar dan meningkatkan keamanan
  • Tekanan ban yang benar dapat memberikan penghematan bahan bakar antara 1-3 persen
  • 0,3 bar di bawah tekanan ban optimal yang direkomendasikan dapat meningkatkan hambatan gelinding (rolling resistance) hingga 10 persen
  • Ban dapat kehilangan setengah dari tekanan udaranya tanpa menjadi datar.

Tips 10: Singkirkan beban dan rak yang tidak digunakan

  • Singkirkan beban yang tidak diperlukan dari tempat penyimpanan barang di mobil
  • Keluarkan rak (atap dan belakang) ketika tidak digunakan
Sumber