Senin, 20 Februari 2012

Bertahan Hidup Meski 2 Bulan Terkubur Salju


Seorang warga Swedia ditemukan setelah terkurung di dalam mobil yang terkubur salju selama dua bulan. Dia bertahan hidup hanya dengang mengonsumsi salju.
STOCKHOLM - Seorang pria Swedia ditemukan dalam keadaan hidup meskipun sudah terkurung di dalam sebuah mobil yang terkubur salju selama dua bulan. Selama itu dia mencoba bertahan hidup dengan makan salju sejak 19 Desember 2011 lalu. 

Lelaki 45 tahun itu terjebak di dekat kota Umea di wilayah selatan Swedia dua bulan lalu. Saat itu dia tengah mengendarai mobilnya di luar jalur utama menuju hutan ketika mobilnya mogok. Pada Jumat (17/2/2012), mobil yang terkubur salju itu ditemukan oleh pengendara mobil yang kebetulan melewati jalan tersebut. Begitu melihat ada orang di dalamnya, pengendara itu menghubungi polisi dan tim medis. 

Para pakar berpendapat lelaki itu mengalami kondisi semacam hibernasi di mana metabolismenya melambat. Kondisinya itulah yang menyelamatkan jiwanya. "Dia bertahan hidup seperti beruang yang mengalami hibernasi. Manusia juga bisa melakukannya," kata Dr Stefan Branth, seperti dilaporkan Reuters.

"Suhu tubuhnya kemungkinan sekitar 31 derajat Celcius. Karena temperatur yang rendah itu, tidak banyak energi yang digunakan," lanjut Branth.

Polisi belum mengetahui pasti apa yang dialami lelaki itu sehingga dia berada di tempat itu dan terkubur salju. "Dia mengaku tidak makan sejak Desember, jadi kami memperkirakan dia berada di situ sekitar bulan itu, atau bahkan mungkin lebih awal, sekitar November. Beruntung sekali dia bertahan hidup," kata polisi bernama Ebbe Nyberg kepada AFP.

Polisi tidak mengungkap identitas lelaki yang awalnya dikira pecinta alam itu yang terjebak badai salju. Namun sejumlah fakta baru menunjukkan bahwa lelaki itu mengalami depresi dan terlibat utang. Dari situ muncul dugaan lelaki itu mencoba bunuh diri.

Lelaki asal Orebro, Swedia, itu diketahui terlibat kasus hukum terkait utangnya yang mencapai 150.000 euro. Sementara menurut para tetangganya, dia baru putus dengan kekasihnya dan kehilangan kontak dengan ayah dan kerabat lainnya sejak 20 tahun lalu.

"Kami harus menunggu sampai dia sembuh untuk mengetahui yang ada di benaknya," kata Nyberg.

"Kondisinya sangat buruk saat ditemukan. Dia tidak bisa berbicara, hanya kata-kata seperti salju, makan," kata Nyberg. Ditambahkannya, korban mengaku tidak makan apapun kecuali salju sejak Desember. 

Benda-benda lain yang ditemukan di dalam mobil itu adalah rokok dan buku komik. "Sungguh mengagumkan dia masih hidup, mengingat dia tidak makan sama sekali. Selain itu temperatur di luar sangat dingin apalagi setelah Hari Natal," kata seorang petugas medis yang menolongnya.

Saat ditemukan lelaki itu dalam kondisi sangat lemah. Dia mengalami hipotermia dan kekurangan gizi. "Mungkin dia hanya bisa bertahan sehari atau dua hari lagi kalau tidak segera ditemukan," kata polisi.

Selain kantung tidur tidak ada lagi sumber penghangat di dalam mobil. Bahan bakar mobil itu sudah habis sejak lama karena dia terus menyalakan pemanas pada hari-hari awal dia terjebak. Ketika itu suhunya mencapai minus 30 derajat Celcius.